Istilah gotong royong berasal dari bahasa Jawa. Gotong berarti pikul atau angkat, sedangkan royong berarti bersama-sama. Sehingga jika diartikan secara harafiah, gotong royong berarti mengangkat secara bersama-sama atau mengerjakan sesuatu secara bersama-sama. Gotong royong dapat dipahami pula sebagai bentuk partisipasi aktif setiap individu untuk ikut terlibat dalam memberi nilai positif dari setiap obyek, permasalahan, atau kebutuhan orang-orang di sekelilingnya. Partisipasi aktif tersebut bisa berupa bantuan yang berwujud materi, keuangan, tenaga fisik, mental spiritual, ketrampilan, sumbangan pikiran atau nasihat yang konstruktif, sampai hanya berdoa kepada Tuhan.
Nilai-nilai yang terkandung dalam gotong royong:
1. Kebersamaan
2.Persatuan
3.Rela Berkorban
4.Tolong Menolong
5.Sosialisasi
Manfaatnya :
MANFAAT GOTONG ROYONG
Gotong
royong merupakan budaya masyarakat yang akan memberikan banyak sekali
keuntungan. Keuntungan –keuntungan tersebut antara lain:
1. Meringankan beban pekerjaan yang harus ditanggung
Semakin
banyak orang yang terlibat dalam usaha membangun atau membersihkan
suatu lingkungan, maka akan semakin ringan pekerjaan dari masing-masing
individu yang terlibat di dalamnya. Selain meringankan pekerjaan yang
harus ditanggung oleh masing-masing individu, gotong royong juga membuat
sebuah pekerjaan menjadi lebih cepat untuk diselesaikan. Artinya,
gotong royong dapat membuat pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien.
2. Menumbuhkan sikap sukarela, tolong-menolong, kebersamaan, dan kekeluargaan antar sesama anggota masyarakat
Seperti
yang telah dijelaskan sebelumnya, gotong royong memiliki nilai-nilai
yang menjadikan gotong royong menjadi budaya yang sangat baik untuk
dipelihara. Gotong royong dapat menumbuhkan sikap sukarela,
tolong-menolong, kebersamaan, dan kekeluargaan antar sesama anggota
masyarakat. Masyarakat yang mau melakukan gotong royong akan lebih
peduli pada orang-orang yang ada di sekitarnya. Mereka rela untuk saling
berbagi dan tolong menolong. Masyarakat juga dapat lebih “guyup” karena
gotong royong menjaga kebersamaan dan kekeluargaan antar sesama anggota
yang ada di masyarakat.
3. Menjalin dan membina hubungan sosial yang baik dan harmonis antarwarga masyarakat
Lingkungan
yang harmonis akan menyehatkan masyarakatnya. Ketika ada satu anggota
masyarakat yang kesulitan, maka anggota masyarakat lain akan sigap
memberikan pertolongan. Hubungan sosial yang baik dan harmonis seperti
ini dapat dibangun jika masyarakat mau malakukan kegiatan gotong royong.
Gotong royong dapat menumbuhkan hubungan sosial yang baik pada
masyarakat. Sebagai akibatnya, hubungan antaranggota masyarakat pun akan
semakin harmonis.
4. Meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan nasional
Dalam skala yang lebih besar, gotong royong dapat meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan nasional. Masyarakat yang sudah solid di
tingkat RT atau RW akan mampu menjalin persatuan yang lebih besar lagi
dalam skala nasional. Gotong royong mampu menyadarkan masyarakat jika
kita semua berada di tanah air yang sama, sehingga sikap persatuan dan
kesatuan yang ada juga harus diwujudkan dari Sabang sampai Merauke,
yakni pada seluruh daerah di Indonesia.
*Pict's from Google ^_^
sumber:
http://www.ciputra-uceo.net/blog/2016/2/15/gotong-royong-dan-manfaat-gotong-royong-bagi-kehidupan
www.Google.com